Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Pusara Bakti, Warnai Awal Peringatan HUT RI ke-80 di Kepri Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Pusara Bakti, Warnai Awal Peringatan HUT RI ke-80 di Kepri

Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Pusara Bakti, Warnai Awal Peringatan HUT RI ke-80 di Kepri

 

Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Wagub Nyanyang Haris Pratamura bersama unsur Forkominda mengikuti Apel Kehormatan Dan Renunangan Suci di TMP Pusara Bakti Tanjungpinang, Sabtu (16/8/2025) malam. (Harun/Diskominfo Kepri) 

 

Tanjungpinang- Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menggelar Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pusara Bakti, Tanjungpinang, Sabtu (16/8/2025) dini hari.

Upacara tahunan ini menjadi bentuk penghormatan kepada para pahlawan bangsa yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan Indonesia.

Suasana khidmat pun terasa sejak prosesi dimulai tepat pukul 00.00 WIB, saat kegelapan malam menyelimuti area pemakaman yang diterangi cahaya obor.

Gubernur Kepri H Ansar Ahmad bersama Wakil Gubernur Nyanyang Haris Pratamura hadir langsung dalam upacara tersebut. Hadir pula jajaran Forkopimda Kepri, pejabat TNI-Polri serta para veteran.

Dalam suasana khidmat ini mereka berdiri tegak dalam hening sambil menundukkan kepala sebagai tanda penghormatan.

Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin bertindak sebagai inspektur upacara. Ia membacakan naskah Apel dan Renungan Suci yang berisi penghormatan kepada para pahlawan, di antaranya 2 pejuang ’45, 136 veteran TNI-Polri, 7 sukarelawan, 2 pejuang rakyat, serta 2 pahlawan tak dikenal yang dimakamkan di TMP Pusara Bakti.

“Kami bersumpah dan berjanji bahwa perjuangan saudara-saudara adalah perjuangan kami pula. Jalan kebaktian yang saudara-saudara tempuh akan kami tempuh pula,” tegas Kapolda Asep.

Sementara itu, Gubernur Ansar Ahmad sebelum meninggalkan Taman Makam Pahlawan menyampaikan bahwa apel kehormatan bukan sekadar ritual tahunan, melainkan momentum untuk merenungi makna perjuangan para pahlawan.

“Mereka adalah putra-putri terbaik bangsa yang rela meninggalkan kenyamanan demi kemerdekaan. Kita sebagai penerus wajib menjaga dan mengisi kemerdekaan ini dengan karya nyata bagi bangsa dan negara,” ujar Ansar.


Suasana Apel Kehormatan dan Renunangan Suci. (Harun/Diskominfo Kepri)


Ansar juga mengajak masyarakat Kepri untuk menjadikan semangat perjuangan pahlawan sebagai inspirasi dalam menjaga persatuan, memperkuat kesatuan, serta mendorong kemajuan daerah.

“Semoga semangat mereka menjadi energi bagi kita semua dalam membangun Kepulauan Riau yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.

Upacara yang berlangsung singkat namun sarat makna ini mengingatkan kita semua akan betapa besar pengorbanan yang telah dilakukan oleh para pahlawan.

Setiap detik yang dilalui dalam upacara ini seakan menjadi pengingat bahwa kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah hasil dari perjuangan yang panjang dan penuh dengan pengorbanan.

Turut hadir dalam upacara, Sekdaprov Kepri Adi Prihantara, Kabinda Kepri Brigjen Bonar Panjaitan, Danrem 033/WP Brigjen TNI Bambang Herqutanto, Kajati Kepri Jehezkiel Devy Sudarso, Kepala Zona Bakamla Barat Laksma Bambang Trijanto, Ketua Pengadilan Tinggi Kepri H. Ahmad Shalihin, Wakil Ketua III DPRD Kepri H. Bahtiar, serta unsur Forkopimda lainnya. (Ky/Diskominfo kepri)

        

 

Lebih baru Lebih lama