Bahanatoday.co.id.Tanjungpinang-PT.Telaga Bintan Jaya (TBJ) diduga melakukan Kegiatan Tambang Bauksit di lokasi Sungai Carang, kelurahan Air Raja,Kecamatan Tanjungpinang Timur,Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Pantauan media ini di lokasi nampak pandangan dari
atas jembatan ada alat berat berupa ekskapator dengan dump truk
lagi melakukan aktifitas.
Salah seorang warga sekitar pemilik rumah diatas
laut berseberangan dgn posisi lokasi Tambang mengatakan,ya bang dari sini
nampak alat alat berat dan dump truk melakukan aktifitas,tetapi belum pasti
apakah melakukan Tambang saya kurang mengetahui.
Coba saja bang dilihat ke lokasi untuk
memastikan,apakah Mereka menambang atau tidak,jalan mau masuk kesana dari lampu
merah jalan utama arah ke Jalan Tanjung Uban.
Kalau tak salah saya "sudah dua bulan lebih
mereka bekerja,melakukan aktifitas di lokasi itu katanya, membersihkan
stockpile,”sebaiknya dicros ceklah ke sana.ujarnya.
Awak media mencoba melanjutkan perjalanan sesuai
arah yang disampaikan,ternyata sebelum memasuki lokasi sudah ditutup dengan
pagar yang tidak dapat dilalui.
Ketika kami mau mendekat ke arah pagar ada orang
mencegat,maaf pak tidak boleh masuk ke lokasi.
Ketika kami pertanyakan ada apa kenapa tidak boleh
masuk ke lokasi? Menurut orang yang berjaga saat itu mengatakan,kami
dari pihak dari Perusahaan yang bertugas di sini bang,kalau butuh
konfirmasi silahkan menghubungi saudara Rahmat beliau yang ditugaskan untuk
melayani wartawan ujarnya.Rahmat yang disebut sebut sebagai perwakilan PT.TBJ
belum dapat dikonfirmasi.
Informasi yang dihimpun media ini
menyebutkan,Pemerintah melalui Kejaksaan Negeri berkoordinasi dengan Kejaksaan
Tinggi Kepulauan Riau akan melakukan penyitaan dan pelelangan terhadap sejumlah
stockpile bauksit yang ada di sejumlah titik di Provinsi Kepulauan Riau untuk
disetorkan ke negara.
Akan tetapi Material Bauksit tersebut sampai saat
ini belum dilelang, lantaran masih menunggu keputusan penyelesaian
seluruh proses hukum.
Diperkirakan Stockpile material Biji bauksit itu
tersebar di sejumlah lokasi,Kota Tanjungpinang,Kabupaten Bintan,Kabupaten
Lingga Provinsi Kepulauan Riau dengan total 4,2 juta metrik ton.
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)
Provinsi Kepulauan Riau M.Darwin ketika mau dikonfirmasi dikantornya
(11/09/2025) tidak berada di tempat.Menurut salah seorang staf di bagian
pelayanan mengatakan,Ya pak....bapak kepala Dinas lagi dinas luar ke Jakarta
bersama dengan bidang fungsional tambang ujarnya. (Saut.M)

