Peluncuran Program Internasional “100 CTFP” Dukung Atlet Paralimpik Dunia: Duta Besar RI Singapura Sampaikan Pesan Inspiratif Peluncuran Program Internasional “100 CTFP” Dukung Atlet Paralimpik Dunia: Duta Besar RI Singapura Sampaikan Pesan Inspiratif

Peluncuran Program Internasional “100 CTFP” Dukung Atlet Paralimpik Dunia: Duta Besar RI Singapura Sampaikan Pesan Inspiratif


Singapura 11 Juli 2025- Maria Monique Last Wish Foundation (MMLWF) resmi meluncurkan program charity internasional bertajuk 100 Celebrities Talk for Paralympic (100 CTFP) pada 11 Juli 2025 di Singapura. Program inovatif ini mengajak seratus selebriti dunia untuk menyampaikan tiga kalimat pesan cinta dan semangat bagi para atlet Paralimpik (atlet difabel) sebagai bentuk penghormatan, dukungan moral, serta inspirasi bagi perjuangan mereka di panggung olahraga internasional.

Acara peluncuran ini mendapat dukungan penuh dari tiga lembaga paralimpik terkemuka, yaitu ASEAN Para Sports Federation (APSF), Asian Paralympic Committee (APC), serta International Paralympic Committee (IPC). Kehadiran perwakilan resmi dari organisasi-organisasi tersebut menjadi penegas komitmen bersama untuk terus memperjuangkan kesetaraan, penghargaan, dan pemberdayaan atlet difabel.

Dalam acara tersebut, Duta Besar RI Singapura, Suryo Pratomo, beserta Ibu Noeri Widowati turut hadir sebagai salah satu tamu kehormatan. Dalam kata sambutannya, Duta Besar RI menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif MMLWF melalui program 100 CTFP. Beliau menegaskan pentingnya peran masyarakat internasional untuk mendukung para atlet Paralimpik yang tidak hanya berjuang dalam kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi teladan ketangguhan, dedikasi, dan semangat pantang menyerah. Selain itu, program 100 CTFP bukan hanya soal menggalang dukungan, tetapi juga menyebarkan pesan cinta dan keberanian yang melampaui batas negara dan latar belakang.

Selain Duta Besar RI Singapura, acara ini juga diisi sambutan inspiratif dari beberapa tokoh penting di bidang olahraga difabel, yaitu Dr. Teo-Koh Sock Miang, Presiden Paralympic Singapore, Dr. Wandee Tosuwan, Sekretaris Jenderal ASEAN Para Sports Federation (APSF), dan Natalia S. Tjahja, Founder Maria Monique Last Wish Foundation sekaligus Ambassador ASEAN Para Sports Federation.

Natalia S. Tjahja, dalam pidatonya, menjelaskan bahwa 100 CTFP diharapkan menjadi gerakan global yang mampu menjembatani hati masyarakat luas dengan para atlet Paralimpik. Melalui kata-kata sederhana namun penuh makna dari para selebriti dunia, diharapkan lahir kesadaran kolektif untuk lebih peduli dan menghargai perjuangan para atlet difabel.

Peluncuran 100 CTFP ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama lintas negara, organisasi, dan masyarakat dalam mendukung gerakan inklusi sosial dan kesetaraan melalui olahraga. Melalui kolaborasi berbagai pihak, MMLWF dan para mitra berharap semangat para atlet Paralimpik dapat menjadi inspirasi yang terus hidup dan menginspirasi generasi mendatang. (penerangan KBRI Singapura)




Lebih baru Lebih lama